Wednesday, August 17, 2011

Apa Salahnya?

Salaam... sekarang mau luah perasaan ni dengan kamu semua (lap air mata). Sebenarnya benda ni sudah lama saya pendam dalam hati saya, sudah lama saya bertahan. Tapi ndatau kenapa malam ini macam mau kasi habis cerita ni di sini:

Apa salahnya menjadi kurus?

"Kurusnya kau, Sin."

"You should gain some weight, dear.."

Dan banyak lagi konotasi lain, yang membawa maksud sama. Orang kata saya tidak sihat dan perlu naikkan berat badan, perlu jadi lebih tough. Guys, I'm asking you; what advantage would it bring to me? Rather than looking fit, awesome and et cetera, et cetera; why should I gain weight?

Orang kata saya tidak sihat, saya akui itu. Kalau berlari, palinglah macam kura-kura. But looking back, I saw there are still numerous people who run much slower than me. Jadi, apa masalah?

Pertahanan badan? OK, ini point best jugak. Memang kalau lawan orang, mesti ada kepakaran dalam martial art tertentu. Setakat saya yang berbadan kurus ni, kuntau ja yang dipandaikan. But again, there is nothing wrong with not having expertise in martial art, selagi kita pandai ikut panduan yang boleh menghindarkan kita dari bahawa. jalan di tempat terang, dalam kumpulan dan menyediakan senjata pertahanan antara perkara yang logik untuk mengatasi perkara itu.

Looking confident. Hell. Yeah, big time hell. Nda pernah diajar dalam Sunnah badan besar, keyakinan tinggi. Confidence requires imaan, not fit body. Berapa banyak manusia yang sixty packs di luar sana yang masih kaku utuk bercakap masa disuruh memberi pendapat?

Can pray to God easily. It can't be doubted that this is a fact. Tiredness or cramp may happen during our prayer. Saya pernah, suatu malam terbangun dan merengek sebab kaki tiba-tiba cramped. Tuhan jaa tau sakinya.. jadi, ndak boleh ditolak poin ini. And again; so far, I have no serious problem in executing the five prayers on time. Not tryin' to brag, but; tengoklah orang-orang yang fit di asrama, adakah semuanya pandai jaga solat? Naa.

Bukan mau kasi checkmate kamu, tapi ini apa yang saya rasa. I'm feeling good abut who I am and how I appear as one of the society members. I feel confident to my every ideas dan sangat suka untuk dengar idea orang lain. I have no problem in prayer and through less physical activities, I can make full use of the time to study or revising or something that worth the same.

Menggulung hujah, saya sekali lagi memohon keampunan kepada Allah SWT dan para pembaca yang terkilan/terharu. Tuu bha, kotak komen tu (tulislah banyak-banyak, saya konfem baca semuanya)

Wallahu`alam.

6 comments:

NadJoliey said...

sorry, kurang sensitif pula pasal nih.. sebab sy gemuk sy okey, ko kurus, ko pun kena la okey~

sorry yassin kalau terasa..

FarahFoxy said...

sorry yassin..ak x expact pn yg kau akan terasa..n for that im sorry..akan ak cuba utk elak cakap sma kau tntg benda ni..haaa..adakah..benda yg kau mau cakap sama aku ni ke haa??

zudien said...

Hanya orang kurus yang paham perasaan ko...dun worry

Yeyy Yeyy said...

heyy , kurus atau gemuk . its just a perspective dari mata manusia . siapa mereka nak nilai kita . mereka juga ada kekurangan masing masing . Allah cipta setiap manusia lain lain , supaya mereka boleh saling memerlukan . everything happen for a reason .

keep smiling , i guess u look cuter when :) HAHAA

Pencabar Samudra said...

Nadiah: Ndapaa.. LAIN KALI JANGAN BUAT!!

Farah: OK. saya pun selalu ejek ku. (akan berhenti ejk lepas ni)

Zudien: Thanks, my friend

oh, siapa: Betul...

NadJoliey said...

okey~